Suka, Sayang, ataukah Cinta?

Seringkali orang salah mengartikan perasaan antara suka, sayang dan cinta. Beberapa orang mengatakan bahwa ia mudah sekali jatuh cinta, padahal sebenarnya itu bukan cinta, melainkan rasa kagum semata. Lantas bagaimana cara membedakannya?
Berikut ini perbedaan antara suka, sayang, dan cinta:

SUKA
Perasaan suka adalah yang paling sederhana diantara 3 perasaan tersebut. Rasa suka diidentikkan dengan hal yang mendasarinya sebagai alasan, sehingga kamu bisa menerima seseorang atas kelebihan yang dia miliki. Misalnya ketika kamu menyukai seseorang karena ia cantik atau tampan, lucu, pintar, rajin, atau mungkin baik hati dan penyabar.
Pada dasarnya rasa suka tidak murni dari hati, melainkan dari kekaguman yang berkembang menjadi rasa suka. Jadi bisa dikatakan bahwa rasa suka merupakan awal dari sebuah ketertarikan.

SAYANG
Ketika rasa suka telah berada dalam puncaknya, maka timbul rasa sayang. Rasa sayang muncul ketika kamu menyukai seseorang, kemudian saling mengenal, lalu merasa nyaman dengannya. Berbeda dengan rasa suka, rasa sayang bersifat lebih tulus. Kamu bisa dikatakan menyayangi seseorang ketika kamu mengetahui semua hal termasuk kekurangannya, tetapi kamu masih mau menerimanya.
Rasa sayang merupakan proses adaptasi sekaligus penghubung antara rasa suka dan cinta. Jika kamu berhasil melewatinya, maka perasaan kamu bisa berkembang ke tahap perasaanyang disebut cinta.

CINTA
Cinta berada di level tertinggi kamu menerima seseorang. Ketika kamu menyukai seseorang, kemudian saling mengenal, lalu merasa nyaman dan menerima kekurangan orang tersebut, bahkan meskipun kamu sering dikecewakan, tetapi kamu masih menerimanya.
Cinta adalah perasaan dimana kamu menerima orang itu dengan apa adanya, benar-benar tulus tanpa alasan, dan merasa masa bodoh dengan apapun kekurangannya. Itu sebabnya banyak orang berkata bahwa cinta itu buta. Kenapa bukan sayang itu buta atau suka itu buta? Karena jika kita mencintai seseorang, tidak peduli seberapa buruknya dia di mata orang lain, kita tetap ingin bersama dengannya.
Biasanya jika seseorang benar-benar jatuh cinta, maka ia akan melakukan apapun untuk orang yang ia cintai. Mampu atau tidak, ia akan selalu berusaha untuk membahagiakannya.

Lantas, bagaimanakah perasaanmu pada doi? Apakah sungguh-sungguh cinta, sayang, atau sekedar suka?
Pikirkan dahulu sebelum bertindak, jangan terburu-buru mengatakan cinta jika perasaan itu hanya sementara.

Baca juga Lima Hal yang Perlu Dilakukan di Awal Menjalin Hubungan

Read More

Solusi Hubungan Putus Nyambung

Putus cinta memang hal yang wajar, tapi apakah wajar jika putus cinta berulang kali dengan orang yang sama?
Henny Wirawan, psikolog dari Universitas Tarumanegara mengindikasikan hubungan belum matang sehingga kurang bisa menghadapi konflik. Akibatnya kata putus sering kali diucapkan. Henny menambahkan, putus sambung berkali-kali menandakan hubungan tidak sehat. Buatlah daftar PRO dan KONTRA antara Anda dan pasangan. Jika daftar kontra lebih banyak dari pro, maka perlu pemikiran lebih dalam lagi untuk kembali bersamanya. Terlebih lagi jika pasangan sering menyakiti Anda. Berikut ini solusi hubungan yang sering putus nyambung:


1. Katakan 'PUTUS!' secara jelas
Saat Anda memutuskan untuk mengahiri hubungan, katakanlah putus secara jelas. Jangan sisipkan kalimat seperti 'kita putus aja ya, walaupun sebenarnya aku masih sayang' atau 'lebih baik kita berteman. Tapi jangan khawatir, hatiku selalu terbuka kok buat kamu' atau yang lebih parah 'aku tau kita putus, tapi aku tetep anggap kamu milik aku, dan aku milik kamu'. OHMYGOD! PLEASE DEH, KALAU PUTUS YA PUTUS AJA. Tunjukkan keseriusan Anda untuk benar-benar mengahiri hubungan bersamanya.


2. Menghindar
Bukan bermaksud untuk memutus tali silaturrahmi, tapi Anda memang butuh waktu agar terbiasa tanpa doi, buktikan bahwa Anda mampu hidup tanpa dirinya. Dengan begitu tidak akan ada niatan Anda untuk kembali lagi padanya.


3. Kencan dengan orang baru
Cobalah berkencan dengan pasangan baru. Setidaknya Anda dapat menghibur diri pasca putus yang sebenarnya. Lagipula apakah Anda tidak bosan dengan doi yang itu-itu saja? Apakah Anda tidak ingin memiliki orang baru dengan cinta yang baru, dengan sifat yang baru, dengan penampilan yang baru. Barangkali dengan cinta baru dapat membuat Anda lebih bersemangat dan lebih bisa membuat Anda bahagia.

Baca juga Cara Ampuh Biar Cepat Move On

Read More

Hindari hal ini jika tak ingin pasanganmu marah!

Assalaamu'alaikum Wr. Wb.
Haloo, jumpa lagi dengan writer newbie yang satu ini. Sudah lama saya absen posting artikel karena banyak kesibukan yang harus diutamakan. Mia mau ujian, jadi banyak tugas yang harus dikerjakan. Maklum sudah kelas XII, mau lulus sekolah yeee ^o^9. Doakan saya lulus dengan nilai yang memuaskan ya readers. Aamiin^^
Daripada berlama-lama basa-basi, mending langsung saja kita meluncur ke artikel terbaru saya kali ini. Happy reading..

Dalam suatu hubungan pasti pernah ada yang namanya pertengkaran, dari masalah sepele hingga masalah fatal. Banyak orang  berkata bahwa hubungan tanpa bertengkar bagaikan sayur tanpa garam, kurang enak dan kurang sedap. Namun dengan adanya pertengkaran, pasangan bisa semakin mengerti satu sama lain. Tapi jangan menganggap pertengkaran adalah hal yang wajib dilakukan, karena hubungan yang sering mengalami pertengkaran juga tidak wajar. Maka dari itu, hindari hal-hal berikut ini agar terhindar dari kemarahan pasangan.
 
1. Masih Stalking Mantan
Inilah yang sering menjadi penyebab pertengkaran pasangan. Mayoritas orang yang belum bisa melupakan mantan selalu mencari segala informasi tentang mantan pacar. Entah informasi secara umum atau mendetail. Jika kamu sudah memutuskan untuk membuka lembaran baru bersama pasangan, harusnya kamu tidak perlu stalking mantan lagi.

"Jangan pikirkan masa lalu, tapi pikirkanlah masa depan. karena kamu hidup untuk masa depan, bukan untuk masa lalu." 

2. Membandingkannya dengan Mantan 
Pasangan akan marah besar jika kamu membandingkannya dengan mantan, karena dia merasa dirinya tak lagi dihargai. Maka dari itu, hargailah kerja keras pasangan kamu apapun hasilnya. Karena jika pasangan merasa dihargai, pasti ia akan terus berusaha untuk membahagiakanmu.

3. Mencari Kesalahan di Masa Lalu
Saat bertengkar dengan pasangan, janganlah kamu mengungkit kesalahan pasangan di masa lalu. Yang lalu biarlah berlalu, jangan diungkit-ungkit lagi. Jangan sampai kesalahan yang lalu bisa merusak masa depan kamu dan pasangan.

4. Mengatur Kehidupan Pribadinya
Apakah kamu tidak menyukai hobi pasangan? Atau bahkan tidak menyukai teman-temannya karena mereka sering mengajak pasanganmu nongkrong sehingga pasangan kurang ada waktu untuk kamu? Apapun alasannya, jangan pernah mengatur kehidupan pasangan. Tidak boleh ini itu, apalagi mengatur pergaulan. Pasangan yang baik akan mengerti cara membagi waktu untuk teman dan pasangan.

5. Terlalu Dekat dengan Teman Lawan Jenis
Kamu punya sahabat lawan jenis? Jika iya, kamu perlu waspada. Kenapa? Karena pasangan kurang nyaman jika kamu terlalu dekat dengan teman lawan jenis. Terlebih lagi jika pasangan kamu termasuk tipe pencemburu. Jangan menceritakan hal-hal seperti makan bersama sahabat di kantin sekolah, berfoto bersama ketika sedang tidak ada kegiatan, hal itu hanya membuat pasangan terbakar cemburu karena kamu menghabiskan waktu bersama dia. Jadi, diam adalah hal yang paling tepat untuk menjaga perasaan pasangan. Bukan bermaksud menyembunyikan, tapi ini harus dilakukan agar kamu terhindar dari pertengkaran yang bisa berakibat fatal.

6. Menjelekkan Keluarganya
Adakah orang yang bersedia bila keluarganya dihina? Pastinya tidak bukan? Keluarga adalah segalanya. Keluargalah yang berperan paling penting dalam kehidupan. Jika kamu menyayangi pasangan, jangan pernah mencoba untuk menghina keluarganya. Karena jika kamu menghina keluarganya, sama saja kamu menghina pasangan.

Apakah kamu pernah melakukan hal-hal di atas? Lantas bagaimana respon pasanganmu? Marah, diam, atau biasa saja?

Baca juga Mantan ngajak balikan? Ini alasannya.

Baca terus artikel dari Bognya Mia yaa ^^
Sekian artikel dari saya. Thanks for reading.

Read More

Mantan Ngajak Balikan? Ini alasannya.

Mantan kamu ngajak balikan tapi kamu bingung jawab apa? Sebelum kamu jawab sebaiknya cari tau dulu kenapa mantan kamu ngajak balikan. Nah bagi kalian yang masih bertanya-tanya apakah mantan benar-benar serius minta balikan atau cuma modus doang, mending Mia kasih tau deh Apasih Alasan Mantan Ngajak Balikan?

1. Menjadikan Kamu Sebagai Pelarian.
Ketika mantan mengajakmu kembali saat dia baru putus dari pacar barunya, kemungkinan besar kamu hanya dijadikan sebagai pelampiasan rasa sakit hatinya pasca putus cinta. Jangan mudah luluh dengan rayuan mautnya ya readers. Maka dari itu berhati-hatilah, jangan sampai jatuh di lubang yang sama karena itu dijamin akan lebih menyakitkan dari sakit hati di masa lalu.

2. Memang Masih Sayang.
Jika mantan masih menjomblo pasca putus dari kamu, kemungkinan besar dia belum bisa move on. Dan jika dia menginginkan kamu untuk kembali padanya, Mia rasa tidak ada salahnya untuk memberinya kesempatan kedua. Siapa tau hubungan kalian bisa diperbaiki untuk kedepannya, dengan syarat jangan mengulangi kesalahan yang sama di masa lalu.

3. Menyesal
"Aku sadar, ternyata cuma kamu yang selalu mengerti aku. Maafkan aku. Maukah kamu memperbaiki semuanya denganku?" Mungkin readers sudah bosan dengan alasan seperti itu, bahkan ada yang ingin muntah saat membaca atau mendengarnya? Pastinya, karena memang inilah alasan paling umum yang dikatakan mantan untuk memperbaiki hubungannya denganmu. Serius atau tidak, tergantung dari kamu sendiri yang menilai. Maka dari itu, berpandai-pandailah mengetahui apakah mantan benar-benar menyesal pernah menyudahi hubungannya denganmu, atau itu hanya salah satu dari beribu alasan untuk mendapatkanmu kembali.

4. Kamu Terlihat Lebih Menarik.
Ini adalah alasan utama mantan untuk memintamu kembali padanya, walaupun terkadang hal ini hanya diketahui sang mantan sendiri dengan merahasiakan hal ini padamu. "Pacar terlihat lebih menarik saat menjadi mantan. Entah benar atau tidak, hal itulah yang menjadi sugesti mantan sehingga dia ingin kembali bersamamu. Atau mungkin kamu juga pernah merasakannya, ketika putus cinta kemudian secara tidak sengaja bertemu mantan kekasih, dan sepertinya dia terlihat lebih menarik dari sebelumnya. Lalu, apa kamu ingin dia kembali padamu?

5. Ingin Memanfaatkanmu.
Kamu harus mengetahui benar hal ini jika kamu tidak ingin tersakiti untuk yang kedua kalinya. Sebelum kamu menerima, ingatlah dulu mengapa hubunganmu kandas di tengah jalan. Apakah kamu hanya dimanfaatkan oleh mantan? Jika ya, maka jangan pernah menerimanya kembali karena bisa jadi hal itu pula yang menjadi alasan mantan untuk kembali padamu. Contohnya kamu dimanfaatkan dalam segi materi, jadi pacar kamu selalu memanfaatkan uang kamu kamu untuk keperluan pribadinya atau untuk hura-hura, atau sering pinjam uang tapi tidak dikembalikan misalnya. Seandainya kamu diperlakukan seperti itu, saran Mia mending jauhin dia deh sebelum kamu rugi besar. Belum halal aja sudah begitu, apalagi kalau sudah halal? Coba pikir-pikir lagi. Cinta sih cinta, sayang sih sayang, tapi kamu harus lebih pintar dari cinta. Jangan sampai dimanfaatkan oleh cinta.

Nah, sekarang mana yang menjadi alasan mantan untuk kembali padamu? Ketahui dulu alasannya, baru kamu bisa memutuskam untuk menerima dia kembali atau tidak. Jangan salah ambil keputusan ya readers.

Baca juga LDR? Siapa Takut?

Jangan bosan-bosan untuk menunggu postingan baru di ^{Blognya Mia} yaa. Thanks.^^

Read More

LDR? Siapa Takut?

Hallo readers, ketemu lagi dengan writer newbie yang manis dan imut ini. *uhuk* Pasti pada kangen ya sama Mia? Pengen Mia posting artikel lagi kan? Yakan? Ngaku deh =D Iyain aja ya, maklum ngga ada yang kangen sama Mia :( padahal banyak sih wkwk
Bukan sekedar posting, bukan pula sekedar ngoceh. Kali ini Mia akan berbagi cerita tentang LDR. Hayoo siapa disini yang lagi LDRan? Sayaaaaaa *tunjuk tangan anak SGM* Atau bahkan ada yang belum tau apa itu LDR? Oh My God, kamu lahir tahun berapa sih kok ngga tau apa itu LDR? Okefix, Mia jelasin ya. Baca baik-baik, dan mohon dimengerti. Karena cape kalau aku terus-terusan jelasin ke kamu, tapi kamunya ngga ngertiin aku. Hah? Ngomong apa sih? Haha lupakan.
LDR adalah singkatan dari Long Distance Relationship. Yup, dalam bahasa Indonesia artinya Hubungan Jarak Jauh. HJJ? No, it's a bad name -_- nyebutnya LDR aja, jangan HJJ. Itu istilah yang ngga imut sama sekali tau :3
Suatu hubungan bisa dikatakan LDR apabila orang yang bersangkutan berada di lokasi yang berjauhan. Maksudnya berjauhan adalah jarak antara pasangan sulit dijangkau dengan jalan kaki. :D Misalnya aku di Pasuruan dan pacarku di Bogor. Yakali dari Pasuruan jalan kaki ke Bogor =D #eaaa curhat. Tapi inget! Jarak yang beneran jauh loh ya, bukan jarak yang dijauh-jauhin. Soalnya remaja jaman sekarang pada alay sih, masa beda RW di satu kelurahan dibilang LDR. Beda sekolah di kota yang sama dibilang LDR. Malah yang paling parah, selisih sebangku di kelas aja dibilang LDR. Ampun dah.
Gimana? Udah ngerti belum LDR itu apa? Banyak yang bilang sih LDR itu pacaran dunia maya. Emang iya, itu pernyataan yang benar 100%. Eh bukan, malah benar 1000%, 2000%, atau 3000%. Terserahlah maunya berapa persen.
Jarak jauh yang terbentang antara kita eh maksudnya antara pasangan, tidak memungkinkan untuk pasangan bertemu dalam jangka waktu dekat. Contohnya Mia sama si doi deh. Masa Mia atau pacarnya Mia harus pulang pergi bolak balik Pasuruan-Bogor dalam waktu berdekatan? Cape kali. Cape fisik, juga cape duit. Haha menyedihkan sekali ya.
Tapi jangan takut bagi kamu-kamu yang lagi LDRan. Karena dibalik kisah menyedihkannya LDR yang jarang bahkan ngga pernah ketemu pasangan, ternyata LDR juga menyenangkan loh. Dengan berkomunikasi melalui dunia maya, pasangan akan memiliki tantangan untuk selalu setia dan menahan kerinduan ingin berjumpa. *ahayde. Dengan LDR, kamu bisa memahami arti kerinduan, kamu juga bisa belajar kesabaran. Jadi pasangan LDR punya tantangan tersendiri untuk mempertahankan hubungan dunia maya ini. Maka dari itu readers, percayalah bahwa ngga selamanya LDR itu menyiksa, buktikan bahwa LDR itu menyenangkan, bikin greget pula. Hehe.
Readers, tertarik buat LDR? Coba aja. Asalkan jangan usir pacar kamu ke luar kota biar bisa LDRan, atau bahkan kamu putusin pacar terus kamu cari pacar baru di luar kota biar ngerasain gimana LDRan. Aduh, itu cari masalah namanya. Masa gara-gara pengen LDRan, kamu malah putusin pacar? Yang bener aja. -_-
Terus kalau LDR biasanya ngapain?
Jaman kan makin canggih, tentunya banyak cara agar kamu selalu berkomunikasi dengan doi. Kalau punya smartphone, kamu wajib pasang aplikasi chatting seperti Whatsapp Messenger atau Backberry Messenger (BBM) agar bisa mengirim Voice Note (Pesan Suara) atau sekedar mengirim foto untuk mengobati rindu yang melanda pasangan. Kamu juga bisa pakai cara lama, yaitu sms atau telfon. Mungkin dengan telfon kamu bisa berbagi cerita bersama pasangan, atau bisa bernyanyi bersama pasangan. Dengan syarat nyanyinya pelan-pelan aja, jangan sampe ganggu tetangga sebelah *LOL*
Selain itu ada cara yang lebih efektif dalam berkomunikasi dikala LDR, yaitu dengan menggunakan jejaring sosial Skype. Dengan Skype, kamu bisa ngobrol langsung dengan pasangan ditambah lagi kamu bisa melihat pasanganmu disana. Melihat bagaimana ekspresinya, bagaimana cara bicaranya, dan lain sebagainya. Sayangnya Skype hanya bisa dijalankan melalui PC atau smartphone berkamera depan, jadi masih jarang orang yang menggunakan cara yang satu ini.
Seru kan? Untuk kamu yang belum pernah merasakan pahit manisnya LDR, silahkan coba dan rasakan sensasinya =D menurut Mia sih LDR itu rasanya manis asam asin kaya permen nano-nano. Tapi tetap menyenangkan walaupun banyak yang bilang kalau pacarannya Mia ini hanya untuk keisengan semata, padahal enggaaak :( Curhat lagi kan jadinya T_T
Mia kira itu aja yang Mia sampaikan. Jika ada perkataan yang menyinggung perasaan readers, Mia mohon maaf yaa. Mia juga manusia, pasti pernah khilaf.
Bagi readers yang ingin berkomentar, silahkan beri komentar kamu dibawah artikel ini. Mia juga pengen tau pendapat dari kamu tentang artikel ini.
Baca juga Cara Ampuh Biar Cepat Move On, Readers. Semoga membantu :)
Tetap setia menunggu postingan baru di ^{Blognya Mia} yaa. Terima kasih ^^.

Read More

Cara Ampuh Biar Cepat Move On

Jaman sudah canggih begini, tapi kamu masih belum move on dari mantan? Apalagi kalau mantan kamu sudah punya pacar lagi, sedangkan kamu masih berdiam diri meratapi nasib kamu yang belum bisa melupakan dia? Aduuh, sakitnya tuh di sini *lanjut goyang dumang* nahloh nggak nyambung kan? Haha
Tapi tenang aja buat kamu-kamu yang masih bertahan dengan kegalauan kamu disana, karena Mia akan berbaik hati untuk berbagi tips biar cepat move on dari mantan. Yang dimaksud mantan disini bukan cuma mantan pacar aja loh ya, mau mantan gebetan, mantan sepikan, atau mantan PHPan(?) juga boleh. Hehe
Baiklah readers, mau tau tips-tipsnya? Oke langsung aja kita simak, gimana sih cara ampuh biar cepet move on?

1. NIAT
Niat adalah dasar dari segala sesuatu. Kalau kamu punya niat yang kuat, kemungkinan apa yang ingin kamu lakukan akan cepat terlaksana. Nah kalau kamu punya niat buat move on, pasti ngga butuh waktu lama untuk menjalankannya. Tapi jika kamu belum atau bahkan tidak punya niat sama sekali, jangan harap bisa move on secepatnya deh. Haha *evil laugh*

2. KONSISTEN
Percuma kan kalau kamu punya niat kuat tapi kalau masih belum konsisten buat move on? Kalau kamu pengen move on, harusnya kamu punya niat yang kuat dan berjanji pada diri sendiri bahwa kamu ingin benar-benar melupakan mantan yang selalu menghantui hidup kamu. Jangan terpengaruh dengan omongan atau sikap mantan yang sering datang dan pergi sesuka hatinya biar bikin kamu sulit melupakan dia. Because it's so kamvret moment :v

Takutnya nanti kamu kena virus PHPnya dia, malah double nyesek kan jadinya *Tear*

3. HINDARI FLASH BACK
Jangan lagi mengingat kenangan-kenangan yang tercipta antara kamu dan mantan, karena itu akan menghambat kesuksesan kamu untuk move on. Jangan turuti godaan-godaan yang membuatmu ingin memikirkan apalagi menemuinya. Pikirkan saja hal yang lain, karena masih banyak hal yang harus kamu pikirkan untuk masa depan.

4. SIBUKKAN DIRI
Kesalahan besar jika kamu selalu bengong di kamar, meratapi nasib, nangisin mantan yang udah bahagia bersama pacar barunya. Justru hal itu makin membuat kamu terlarut dalam kesedihan dan membuat kamu semakin sulit untuk melupakan dia. Hal yang harus kamu lakukan adalah menyibukkan diri. Lakukan kegiatan yang sekiranya membuat kamu merasa nyaman, sehingga kamu bisa menikmati waktumu. Dengan begitu, kamu tidak ada waktu lagi untuk memikirkan mantan.

5.COBALAH MEMBUKA HATI
Jangan terlalu larut dalam kesedihan atau bahkan trauma saat mengalami putus cinta, parahnya lagi kalau kamu berusaha untuk merusak hubungan mantan dengan pacar barunya. Ohnooo, you're so stupid if you do it! Come on guys, putus cinta bukan akhir dari segalanya. Kamu harus tetap semangat dan bangkit dari keterpurukan. Ikhlaskan saja, percayalah bahwa masih ada orang yang care padamu di dunia ini. Cobalah membuka hati untuk orang lain. Mungkin dengan mendapat perhatian dari orang baru, kamu merasa bahagia, dan sedikit demi sedikit kamu bisa melupakan mantan.
*itu kalau ada pengganti, kalau enggak? Masa harus nyari?
Oke pertanyaan bagus :3 kalau belum ada pengganti, satu-satunya hal yang harus kamu lakukan adalah menunggu seseorang itu datang menyelamatkan hidupmu. Karena pahlawan sejati adalah dia yang mau menyelamatkan orang yang sangat membutuhkannya tanpa dimintai pertolongan #eaaaa nggak nyambung
Gimana? Sudah siap move on atau belum? Mau move on atau tidak, itu tergantung dari pribadi masing-masing. Good luck buat kamu yang ingin move on, semoga berhasil ;)
Mia rasa itu saja yang bisa Mia sampaikan. Maaf jika artikel ini jauh dari sempurna, karena Mia masih newbie dalam bidang blogging ini. Terimakasih sudah membaca artikel ini sampai habis, tunggu postingan baru dari ^{Blognya Mia} yaaa. Thank's a lot♥ .

Read More